KAB. CIREBON - Puluhan rumah warga di Desa Losari Kidul Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon rusak diterjang angin puting beliung, Minggu sore, (18/12/2022).
Selain mengakibatkan kerusakan puluhan rumah, puting beliung juga merobohkan beberapa pohon dan baliho. Menurut beberapa masyarakat, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 14.35 WIB.
“Tidak ada korban jiwa dari musibah ini, namun sekitar 48 rumah warga rusak akibat angin buting beliung, dan juga 1 unit mobil rusak ringan akibat tertimpa pohon yang roboh, ” terang Kuwu Abdul Ghafar melalui Ahmad Mujahid selaku Perangkat Desa Losari Kidul Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon.
Adapun dari ke-48 rumah yang rusak itu, terbanyak di Dusun Kepudang dan Dusun Karangtangsi Desa Losari Kidul Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon. Dusun Karangtangsi sebanyak 13 rumah yang rusak ringan dan 1 rusak berat, sementara di Dusun Kepudang sebanyak 31 rusak ringan dan 3 rusak berat, jelasnya
“Untuk bangunan rumah yang rusak berat, kategorinya adalah dinding hampir roboh. Sedangkan kategori rusak ringan adalah kerusakan bagian atap dan lainnya, ” tandasnya.
Lebih lanjut diuraikannya, kronologi kejadian sebelumnya yaitu sekitar pukul 14.35 WIB, wilayah Kecamatan Losari diguyur hujan dengan intensitas tinggi dan disertai angin kencang.
Baca juga:
Satpol PP Padang Amankan 5 Pemandu Karaoke
|
“Setelah kejadian tersebut, warga beramai-ramai bergotong-royong untuk memperbaiki sebisanya atap yang rusak, memotong dan menyingkirkan batang pohon yang menutup jalan. Sedangkan untuk rumah yang rusak ringan maupun berat belum bisa diperbaiki karena cuaca belum mendukung, ” imbuhnya.
Beberapa perangkat desa selain terus melakukan pendataan kerusakan dan bersama warga untuk bergotong royong, dan juga menghimbau warga agar lebih waspada sehingga secepatnya mengungsi ke tempat yang lebih aman jika ada tanda-tanda terjadinya puting beliung kembali.
Pihaknya juga menghimbau kepada warga agar mengurangi batang pohon disekitar rumah sehingga pohon tidak mudah tumbang dan menimpa bangunan saat musim penghujan ini, pungkasnya. (Agus S)